Mengais Ilmu Sembari Mencari Uang

Pada saat ini banyak sekali para pelajar yang berjualan di sekolah. Dari pagi hingga sore, para pelajar berkeliling ke setiap kelas untuk mempromosikan jualannya. Barang dagangan yang di penjual belikan oleh para pelajar itu sangat beragam, mulai dari makanan maupun minuman. Awalnya hanya segelintir siswa yang berjualan di sekolah. Namun ternyata semakin hari, semakin banyak yang ikut berjualan juga di lingkungan sekolah. 

Para pelajar rela bangun lebih pagi untuk menyiapkan barang yang akan mereka jual. Tidak hanya itu, mereka juga harus memikirkan untung dan rugi dari hasil barang yang mereka jual. Saat mereka memutuskan untuk melakukan itu, para pelajar juga harus siap untuk menyiapkan modal usaha, dan untuk modal juga pastinya membutuhkan nominal yang lumayan besar. Hal itulah yang dapat mendorong pelajar untuk memiliki jiwa pembisnis di usia yang masih terbilang muda. 

Awal mula para pelajar berjualan di sekolah itu pada saat pandemi covid 19 mulai surut. Pada saat itu, pemerintah sudah memperbolehkan sekolah untuk melakukan pembelajaran tatap muka, sehingga dari situlah para pelajar mulai banyak yang berjualan di lingkungan sekolah. 

Banyak dari mereka yang berjualan di sekolah karena ingin membantu perekonomian keluarganya yang menurun semenjak pandemi covid 19 mulai melonjak tinggi. Sempat terbesit di dalam benak para pelajar lainnya yaitu seperti "Apakah kalian tidak malu berjualan di sekolah? Karena kalian harus keliling sembari menjinjing barang jualan yang kalian bawa?". Selagi itu dapat membantu perekonomian keluarga, lalu mengapa harus merasa malu?

Tidak hanya untuk membantu orang tua, banyak dari para pelajar yang berjualan di lingkungan sekolah memiliki alasan lain juga saat melakukan hal itu, yaitu untuk menambah uang jajan mereka di sekolah. Ada yang mengatakan juga bahwa berjualan di sekolah membuat mereka bisa belajar menjadi seorang wirausaha dan pandai dalam memasarkan produk yang di jual.

Oleh sebab itu, keberanian para pelajar dalam berjualan di lingkungan sekolah patut di apresiasikan, karena pada zaman sekarang banyak anak muda yang memiliki gengsi besar apabila ingin berjualan di sekolah. Padahal dengan melakukan hal itu, ternyata dapat melatih rasa percaya diri seseorang sekaligus belajar cara mempromosikan suatu produk yang akan di jual agar banyak peminatnya. Selain memberikan apresiasi, para guru di sekolah juga harus menghimbau para siswa yang berjualan di area sekolah agar tetap menjalankan tugasnya sebagai seorang pelajar, yaitu tetap mengikuti kegiatan pembelajaran di kelas dan tidak terus terpaku pada barang jualannya.       


Keywords : Pandemi, Ekonomi 

Kelompok : Ajeng Irma Rufah Putri dan Karmila Nur Alifia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Esai Sastra Novel “Oh My Savior” oleh Karmila Nur Alifia

Esai Sastra Novel ''Laskar Pelangi'' oleh Febiyani Fadillah

Esai Sastra Novel “Laut Bercerita” oleh Bilqis Azzahra Wanti